Pertama
yang perlu diketahui bahwa do'a yang dipanjatkan oleh seorang mukmin
yang benar-benar ber-inabah (kembali) dan bersungguh-sungguh memohon
kepada Allah swt akan dikabulkan do'anya, Terkabulnya doa itu kadang
kala disegerakan atau diakhirkan, Bahkan kadang-kadang oleh Allah
permohonan yang ia panjatkan diganti dengan karunia lain yang lebih baik
baginya menurut pandangan dan pilihan Allah. Keterangan seperti ini
banyak terdapat baik dlm ayat-ayat Quran, akhbar maupun atsar.
para
ulama menyebutkan bahwa tanda-tanda terkabulnya suatu doa yaitu si
pendoa merasakan getaran dan kesejukan dalam hati sewaktu memanjatkan
doanya. Adapun ditolaknya suatu doa bisa disebabkan oleh adanya
rintangan. Termasuk dlm rintangan itu adalah: memakan makanan yg haram,
memakai pakean yg haram, terus menerus berbuat dholim kepada hamba
Allah, atau doa itu diucapkan dg hati yag lalai terhadap Allah.
sbagaiman sabda rasulullah SAW:
واعلموا أنّ اللّه لايستجيب دعاء من قلب غافل
"
ketahuilah oleh kalian semua,sesungguhnya Allah tdk akan mengabulkan
doa dari hati yang lalai" (H.R thabrani). tdk dikabulkanya doa seseorang
bisa juga disebabkan oleh memutuskan tali silaturrahmi, membenci
saudaranya sesama mukmin,tdk berbicara dg mereka tanpa alasan yang
benar,dan tdk pernah mendoakan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar